TATA KELOLA PARIWISATA BERBASIS ECOTOURISM (STUDI KASUS DI TAMAN WISATA GOA NGERONG KECAMATAN RENGEL)

Pengelolaan Taman Wisata Goa Ngerong yang berbasis ecotourism masih menghadapi berbagai tantangan, seperti gangguan ekosistem air dan minimnya infrastruktur. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengukur dampak sosial dan ekonomi terhadap masyarakat lokal terkait pengelolaan Taman Wisata Goa Ngerong, seperti peningkatan pendapatan atau peluang kerja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pemilihan metode ini untuk mempelajari dan menyelidiki pengelolaan Taman Wisata Goa Ngerong yang terjadi sebelum dan sesudah dipegang oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDES). Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data primer yaitu wawancara dan observasi selama 2 Minggu, dan data sekunder berasal dari dokumen SOP dan laporan karcis masuk, serta literatur terkait. Teknik analisis data menggunakan deskriptif dengan menganalisis tata kelola yang ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan dalam pengelolaan seperti penambahan infrastruktur dan penghijauan, namun dampak terhadap ketertarikan wisatawan masih terbatas. Penurunan jumlah pengunjung mencerminkan perlunya rehabilitasi ekosistem, penyediaan fasilitas ramah lingkungan, dan edukasi wisatawan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis tata kelola pariwisata berbasis ecotourism di Taman Wisata Goa Ngerong dan membangun sistem pengelolaan berkelanjutan dan berdaya guna bagi generasi mendatang.