Analisis Determinan Faktor yang Memengaruhi Pendapatan Petani di Agrowisata Kebun Belimbing Desa Ngringinrejo

Agrowisata kebun belimbing di Desa Ngringinrejo memiliki potensi bagus dalam sektor pertanian sehingga dapat merubah pendapatan daerah setempat, dan keberlajutan lingkungan. Petani di agrowisata melakukan penjualan ke luar dan ke dalam agrowisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang memengaruhi pendapatan petani di agrowisata kebun belimbing desa Ngringinrejo. Lokasi dalam penelitian ini berada di Desa Nringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro. Pengambilan sampel dengan melakukan simple random sampling (secara acak) terdapat jumlah responden sebanyak 52 responden. Data pada penelitian menggunakan data primer dan sekunder. Metode analisis menggunakan regresi berganda dengan variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah X1 umur petani, X2 jumlah anggota, X3 pendidikan terakhir, X4 pengalaman bertani, X5 luas lahan, X6 jumlah pohon, X7 biaya produksi, X8 jumlah produksi, dan X9 harga jual. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dari hasil regresi sebesar 99% dan variabel jumlah produksi memiliki pengaruh besar terhadap pendapatan. Faktor yang memiliki pengaruh signifikan yaitu biaya produksi, jumlah produksi, dan harga jual. Sedangkan faktor lainnya seperti umur, jumlah anggota keluarga, pengalaman bertani, luas lahan, dan jumlah pohon tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap pendapatan. Berdasarkan hal tersebut bahwa strategi efisiensi biaya, optimalisasi volume produksi, dan penetapan harga menjadi fokus utama dalam meningkatkan pendapatan.