ANANG SUHADA, SUHADA (2025) ANALISIS HUKUM PELAKSANAAN PEMBARUAN HUTANG OLEH ANGGOTA KOPERASI PADA KOPERASI SYARIAHBMT AT-TAJDID TANJUNGHARJO KECAMATAN KAPAS KABUPATEN BOJONEGORO. [Skripsi]
![[thumbnail of ABSTRAK (5).pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
ABSTRAK (5).pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
![[thumbnail of BAB I (1).pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB I (1).pdf
Restricted to Registered users only
Download (197kB)
![[thumbnail of BAB II (1).pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB II (1).pdf
Restricted to Registered users only
Download (213kB)
![[thumbnail of BAB III (1).pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB III (1).pdf
Restricted to Registered users only
Download (360kB)
![[thumbnail of BAB IV (1).pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB IV (1).pdf
Restricted to Registered users only
Download (194kB)
Abstract
Lembaga keuangan syariah atau koperasi syariah yang ada di Kabupaten Bojonegoro salah satunya adalah Baitul Maal wat Tamwil (BMT) At Tajdid Tanjungharjo. Pelaksanan praktik pinjaman hutang pada BMT At Tajdid seringkali mengamai kendala sehingga perlu dilakukannya pembaruan hutang atau Pembaruan hutang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mekanisme
pelaksanaan pembaruan hutang oleh anggota Koperasi Syariah BMT At Tajdid Tanjungharjo Kabupaten Bojonegoro, serta kesesuaiannya dengan prinsip-prinsip hukum dan Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Tahun 2008 tentang
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah serta mengidentifikasi hambatan yang dihadapi dalam proses pembaruan hutang tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian empiris dengan pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan konsep (conseptual approach). Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan data melalui wawancara, observasi dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mekanisme pelaksanaan proses pembaruan hutang dilakukan dengan melakukan akad baru sesuai dengan kondisi dan kesepakatan
atara komite pembiayaan BMT At Tajdid dan debitur. BMT At Tajdid dalam praktiknya melaksanakan prinsip hukum dan syariat Isam yang sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Tahun 2008 tentang Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah. Dalam praktik pmebaruan hutang terdapat hambatan yang dihadapi seperti kurangnya pengetahuan nasabah mengenai syarat dan
ketentuan Pembaruan hutang, ekonomi yang tidak stabil, dan sebagainya.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Additional Information: | 21742011136 |
Uncontrolled Keywords: | pembaruan hutang, koperasi syariah, hukum ekonomi syariah, hambatan, Kabupaten Bojonegoro. |
Subjects: | Skripsi UNIGORO > Prodi Hukum |
Divisions: | Fakultas Hukum > Prodi Hukum |
Depositing User: | ANANG SUHADA 21742011136 |
Date Deposited: | 28 Jul 2025 03:51 |
Last Modified: | 28 Jul 2025 03:51 |
URI: | https://repository.unigoro.ac.id/id/eprint/1944 |