PENERAPAN HAK NARAPIDANA DALAM MEMPEROLEH JAMINAN KESELAMATAN KERJA, UPAH, DAN PREMI HASIL KERJA DITINJAU BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2022 TENTANG PEMASYARAKATAN (Studi kasus di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bojonegoro)

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) berperan dalam membina narapidana sebagai bagian dari sistem peradilan pidana, dengan menjamin hak-hak mereka sesuai Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan. Penelitian ini membahas implementasi pemenuhan hak narapidana atas jaminan keselamatan kerja, upah, dan premi hasil kerja di Lapas Kelas IIA Bojonegoro.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris dengan pendekatan kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemenuhan hak narapidana telah dilaksanakan secara konsisten melalui program pelatihan kerja seperti membatik, menjahit, barbershop, dan produksi minuman herbal, bekerja sama dengan BLK Bojonegoro. Narapidana memperoleh keterampilan, praktik kerja, serta upah dan premi produksi.Namun, pelaksanaan masih menghadapi kendala, antara lain keterbatasan anggaran, kurangnya tenaga pembina yang kompeten, terbatasnya akses pasar, belum adanya standar upah dan premi, serta rendahnya kesadaran narapidana terhadap keselamatan dan disiplin kerja.