ANALISIS HUKUM PENYEBAB TINDAKAN BUNUH DIRI DAN STRATEGI POLRES BOJONEGORO DALAM MENANGGULANGI KASUS BUNUH DIRI (STUDI KASUS DI POLRES BOJONEGORO)

Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui faktor-faktor Penyebab Tindakan Bunuh Diri Di Wilayah Hukum Polres Bojonegoro dan Upaya Polres Bojonegoro untuk menekan kasus Bunuh diri di Wilayah Hukum Polres Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis empiris. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan sekunder serta Analisa data nenggunakan Analisa deskriptif kualitatif. Hasil penelitian dapat disimpulkan
bahwa penyebab utama bunuh diri di wilayah hukum Polres Bojonegoro adalah penyakit menahun dan gangguan kejiwaan seperti depresi yang menimbulkan rasa putus asa, dengan mayoritas korban berasal dari laki-laki usia produktif
dari kalangan ekonomi menengah ke bawah. Motif tindakan bunuh diri umumnya merupakan hasil dari tekanan psikologis, fisik, dan sosial yang kompleks. Dalam menanggulangi hal tersebut, Polres Bojonegoro mengedepankan pendekatan preventif melalui program komunitas seperti Cangkrukan Kamtibmas dan DIAGRAM, serta edukasi kesehatan mental dan kolaborasi lintas sektor. Selain itu, pendekatan represif juga diterapkan bila
ditemukan unsur pidana, dengan mengacu pada Pasal 344 dan 345 KUHP. Pendekatan ini menunjukkan peran Polres Bojonegoro tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai agen pencegahan dan rehabilitasi sosial.