DYNAMIC GOVERNANCE IN PUBLIC SERVICE: CASE STUDY ON BOJONEGORO TIC APPLICATION

Aplikasi Bojonegoro Traffic Information Center (Bojonegoro TIC) merupakan sebuah aplikasi inovatif yang dikelola oleh Dinas Perhubungan untuk mempermudah proses pemberian layanan informasi publik di bidang lalu lintas. Pemerintah diharapkan dapat menerapkan tata kelola pemerintahan yang dinamis sejalan dengan perkembangan zaman tanpa mengabaikan kebutuhan masyarakat. Berfokus pada studi kasus dimana aplikasi Bojonegoro Traffic Information Center yang telah diluncurkan sejak tahun 2018 dan telah mengalami tiga kali tahap pembaharuan, masyarakat Kota Bojonegoro masih belum mengetahui keberadaan aplikasi Bojonegoro Traffic Information Center dalam memberikan pelayanan informasi publik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumen. Partisipan penelitian terdiri dari 12 orang, meliputi kepala dinas perhubungan, penanggung jawab aplikasi Bojonegoro Traffic Information Center, dan pengguna aplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tata kelola pemerintahan yang dinamis dalam pemberian layanan melalui aplikasi Pusat Informasi Lalu Lintas Bojonegoro, oleh Neo & Chen 2007, dimana terdapat tiga kapabilitas tata kelola pemerintahan yang dinamis yaitu berpikir ke depan, berpikir kembali, dan berpikir lintas batas. Temuan penelitian menunjukkan bahwa Thinking Ahead telah diimplementasikan dengan mempersiapkan pelayanan publik melalui aplikasi layanan tunggal dan menciptakan inovasi untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, Thinking Again telah diimplementasikan melalui evaluasi rutin, dan Thinking Across diimplementasikan dengan mengadopsi ide-ide dari daerah lain dan langsung mengimplementasikannya dalam aplikasi untuk mendukung pelayanan publik bagi masyarakat.