Achmad Safi'i, Safi'i (2025) PROGRAM POM-QM FOR WINDOWS UNTUK EVALUASI KINERJA PENGENDALIAN WAKTU DAN BIAYA PROYEK (Studi Kasus : Proyek Rekonstruksi Jalan Sidobandung – Duyungan). [Skripsi]
![[thumbnail of ABSTRAK.pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
![[thumbnail of BAB_1.pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB_1.pdf
Restricted to Registered users only
Download (140kB)
![[thumbnail of BAB_2.pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB_2.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
![[thumbnail of BAB_3.pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB_3.pdf
Restricted to Registered users only
Download (358kB)
![[thumbnail of BAB_4.pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB_4.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
![[thumbnail of BAB_5.pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
BAB_5.pdf
Restricted to Registered users only
Download (199kB)
![[thumbnail of Lampiran.pdf]](https://repository.unigoro.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (774kB)
Abstract
Pembangunan infrastruktur transportasi merupakan aspek penting dalam mendukung konektivitas wilayah dan mobilitas masyarakat di Indonesia. Proyek Rekonstruksi Jalan Sidobandung – Duyungan sepanjang 1,71 km di Kabupaten Bojonegoro memiliki waktu pelaksanaan 120 hari kalender dan berperan strategis dalam meningkatkan konektivitas wilayah, mobilitas masyarakat, serta distribusi barang dan jasa. Selama pelaksanaan proyek terjadi keterlambatan waktu sehingga diperlukan evaluasi durasi dan biaya. Metode penelitian yang digunakan adalah Program Evaluation and Review Technique (PERT) dengan bantuan aplikasi POM-QM for Windows. Analisis dilanjutkan dengan metode crashing melalui penambahan jam lembur pada aktivitas jalur kritis untuk memperoleh alternatif percepatan durasi proyek serta menghitung biaya percepatan yang timbul. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lintasan kritis proyek dengan metode PERT, menganalisis perbedaan antara durasi rencana dan durasi optimal setelah percepatan aktivitas pada jalur kritis, serta menghitung biaya percepatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jalur kritis terdiri dari rangkaian aktivitas A1 → A2 → B1 → B2 → B5 → D1 → D5 → F1 → H7 → H3 → H4 → H1 → J1 → D6 dengan nilai slack = 0. Percepatan proyek melalui penambahan 1 jam lembur per hari pada aktivitas kritis menghasilkan penghematan waktu sebesar 11 hari, sehingga durasi proyek berkurang dari 120 hari menjadi 109 hari, dengan biaya percepatan langsung sebesar Rp. 88.259.531,89.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Additional Information: | 21222011244 |
Uncontrolled Keywords: | rekonstruksi jalan, PERT, crashing, jalur kritis, durasi optimal |
Subjects: | Skripsi UNIGORO > Prodi Teknik Sipil |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknik > Prodi Teknik Sipil |
Depositing User: | Achmad Safi'i 21222011244 |
Date Deposited: | 26 Aug 2025 02:17 |
Last Modified: | 26 Aug 2025 02:17 |
URI: | https://repository.unigoro.ac.id/id/eprint/2527 |