ANALISIS SALURAN PEMASARAN DAN RASIO KEUNTUNGAN TEMBAKAU BASAH DI DESA RAYUNG KECAMATAN SENORI KABUPATEN TUBAN

Desa Rayung merupakan desa yang mayoritas penduduknya sebagai petani tembakau pada musim kemarau. Desa Rayung terletak di Kecamatan Senori yang merupakan wilayah penghasil tembakau terbesar di Kabupaten Tuban dengan rata-rata produksi sebesar 5.513 ton, dengan rata-rata pendapatan kotor petani sebesar Rp. 39.383.333 selama satu musim panen. Penelitian ini bermaksud mengkaji saluran pemasaran, margin, farmer’s share, efisiensi, dan rasio keuntungan. Jenis penelitian ini adalah deskripsif kuantitatif yang menggunakan data primer berdasarkan survei, kursioner, dan wawancara langsung dengan petani di Desa Rayung. Sedangkan lembaga pemasaran menggunakan metode snowball sampling dan data sekunder sebagai penunjang penelitian. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat 2 saluran pemasaran, saluran I dari gudang yang memiliki total margin pemasaran sebesar Rp. 974/Kg dengan farmer’s share sebesar 100% dan rasio keuntungan sebesar 14,65%. Saluran I dikatan efisien karena nilai persentasenya sebesar 2%. Saluran II meliputi petani-pengepul-gudang dengan total margin sebesar Rp. 1975/kg dengan farmer’s share sebesar 60,1% dan rasio keuntungan sebesar 3,5%. Saluran II tidak efisien karena nilai persentasenya sebesar 89%. Saran untuk penelitian selanjutnya mencari metode dan model terbaru untuk meningkatkan produktivitas dan menambah nilai jual tembakau.