Pengolahan Limbah Laundry Menggunakan Metode Fitoremediasi Dengan Tumbuhan Eceng Gondok (Eichhornia Crassipes)

Hesti Asriva Agustina, Agustina (2025) Pengolahan Limbah Laundry Menggunakan Metode Fitoremediasi Dengan Tumbuhan Eceng Gondok (Eichhornia Crassipes). [Skripsi]

[thumbnail of ABSTRAKKKKK.pdf] Text
ABSTRAKKKKK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (745kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (281kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (327kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (340kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (726kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (265kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (639kB)

Abstract

Peningkatan jumlah usaha laundry berdampak pada meningkatnya penggunaan deterjen yang mengandung bahan pencemar seperti Natrium Dodecyl Benzen Sulfonat (NaDBS) dan Sodium Tripolyphosphate (STPP), yang sulit terurai secara alami dan dapat mencemari lingkungan perairan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas fitoremediasi menggunakan eceng gondok (Eichhornia crassipes) dalam menurunkan kadar polutan pada air limbah laundry dengan parameter COD, TSS (Total suspended solid), dan fosfat.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling untuk pengambilan sampel air limbah laundry dari outlet pencucian berskala besar di Sumbang, Bojonegoro, serta pengambilan eceng gondok dari tambak ikan di Sukorejo, Bojonegoro. Pengolahan air limbah dilakukan dalam bak perlakuan selama 14 hari, dengan pengujian sampel awal (hari ke-0) dan akhir (hari ke-14) di Laboratorium PPSDM Migas Cepu.Penelitian ini dilakukan dengan cara eksperimental dan bersifat kuantitatif untuk menghitung keefektivitasannya. Hasil penelitian menunjukkan perubahan visual pada air limbah laundry dari warna abu-abu keruh menjadi lebih jernih setelah 14 hari perlakuan. Perubahan juga terjadi pada kondisi fisik eceng gondok, seperti perubahan warna daun menjadi kuning kecoklatan dan pembusukan batang. Pengujian laboratorium menunjukkan bahwa metode fitoremediasi dengan eceng gondok efektif dalam menurunkan kandungan polutan, dengan efisiensi penurunan COD sebesar 74–76%, TSS sebesar 90–95%, dan fosfat sebesar 75– 91%. Penurunan TSS menunjukkan efektivitas tertinggi dibandingkan parameter lainnya. Hasil ini menunjukkan bahwa eceng gondok dapat digunakan sebagai alternatif pengolahan air limbah laundry yang ramah lingkungan.

Item Type: Skripsi
Additional Information: 21252011012
Uncontrolled Keywords: Fitoremdiasi, Eceng Gondok, Limbah Laundry
Subjects: Skripsi UNIGORO > Prodi Ilmu Lingkungan
Divisions: Fakultas Sains dan Teknik > Prodi Ilmu Lingkungan
Depositing User: Hesti Agustina 21252011012
Date Deposited: 09 Sep 2025 02:07
Last Modified: 09 Sep 2025 02:07
URI: https://repository.unigoro.ac.id/id/eprint/2636

Actions (login required)

View Item
View Item